Kamis, 02 Juni 2011

Sebuah Taman Dibalik Gedung Tinggi

Jika anda berjalan-jalan di seputar jalan Thamrin-Sudirman, anda akan menemui di kiri kanan jalan, hampir semuanya terdiri dari bangunan gedung tinggi menjulang. Kemacetan yang selalu terjadi setiap hari, membuat kita tak bisa menikmati keindahan poros jalan kota Jakarta ini. Tapi cobalah anda berjalan-jalan di hari Minggu atau pada hari libur panjang seperti Minggu kemarin, anda akan menemui betapa sebetulnya Jakarta layak dinikmati. Di tengah jalan (yang sayang, agak berkurang keindahannya, karena adanya perhentian busway), terdapat taman dan pohon-pohonan rindang, dan didepan gedung, diatur taman-taman yang indah.
Pada suatu kesempatan ketemu makan siang bersama andi dan teman-teman lainnya, saya mengambil foto taman yang berada dibalik gedung tinggi. Bersantai di taman saat istirahat. SPG pun menawarkan berbagai fasilitas yang diharapkan dapat menarik pengunjung Taman ini menjadi area terbuka, tempat nongkrong para karyawan saat istirahat setelah makan siang, tempat janjian ketemu kekasih saat pulang kantor.
Dan anda bisa menikmati segelas capuccino di Starbucks atau di Daily Bread, yang berada tepat menghadap taman. Pertemuan atau janji ketemu banyak dilakukan di Daily Bread, lokasinya yang dekat gedung parkir dan menghadap taman, menyenangkan untuk menunggu sambil menyeruput segelas teh manis atau capuccino hangat. Juga buat suami atau isteri yang menjemput pasangannya sepulang kantor. Setelah ada Starbucks (dulu di lokasi tempat Starbucks, juga berupai cafe yang berjualan kopi dan kue-kue), maka Daily Bread mempunyai pesaing yang ketat, apalagi di taman depannya, Starbucks juga membuat tenda-tenda yang membuat orang senang mengobrol di alam terbuka sambil menyeruput kopi.
Sebuah taman di kota Jakarta penting peranannya, agar masih ada ruang hijau, diantara kepengapan udara yang makin penuh dengan CO2. Semoga taman di balik gedung ini tetap menjadi sebuah taman, dan tak berpindah menjadi sebuah gedung bertingkat. Kalaupun membangun gedung bertingkat, tetap menyisakan adanya taman yang cukup luas, dan penuh pepohonan, yang dapat menyerap CO2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar